DAMASKUS - Sistem pertahanan udara Suriah dilaporkan menembak jatuh pesawat tak berawak Israel. Pesawat itupun jatuh di wilayah Lebanon.
Seorang saksi mata melaporkan, pesawat tak berawak milik Negeri Yahudi itu rusak dan terbakar usai jatuh di Desa Yanta. Meski timbul kebakaran, kebakaran tersebut tidak menimbulkan kerusakan infrastruktur yang cukup serius di wilayah Lebanon. Demikian, seperti diberitakan Damas Post, Kamis (21/2/2013).
Warga di Desa Deir al-Ashayer mengatakan bahwa mereka melihat tembakan misil pertahanan udara di Suriah yang menghantam pesawat tak berawak itu. Serangan itu terlihat jelas di wilayah perbatasan Suriah dan Lebanon.
Wilayah Deir al-Ashayer terletak sekira 24 kilometer di sebelah barat Ibu Kota Damaskus. Wilayah itu juga tidak jauh dari lokasi di mana jet tempur Israel melakukan bombardir di wilayah Suriah pada Januari lalu.
Sebelumnya, Pemerintah Lebanon telah melaporkan terlebih dulu mengenai aktivitas pesawat tak berawak milik Israel. Lebanon cukup kesal dengan pesawat itu karena Israel sudah sering melanggar kedaulatan Lebanon dengan menggunakan pesawat jet militernya.
Meski demikian, Israel tidak memperdulikan hal itu dan terus mengawasi wilayah perbatasan Suriah dan Lebanon karena mereka cukup terancam dengan eksistensi Hizbullah. Pemerintah atau Militer Israel juga belum berkomentar lebih lanjut mengenai penembakan pesawat tak berawaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar